Pelantikan Ketua Lingkungan dan Ketua Wilayah Se-Paroki Wonogiri dibagi per Rayon. Pelantikan serentak dilaksanakan pada tanggal 21 Januari 2023. Pelantikan tersebut dilaksanakan setelah homili Perayaan Ekaristi Mingguan. Harapannya Ketua Lingkungan dan Ketua Wilayah dapat menjadi perpanjangan Tangan Allah untuk melayani umat dan menjalankan karya misi kerasulan awam dalam pewartaan.

"Betapa indah rumah-Mu Tuhan, raja alam raya. Burung- burung pipit serta layang-layang Kau berikan sarang. Betapa kurindu, tinggal di rumah-Mu. Sorak-sorai bagi-Mu" (MB. 470)
 
Alunan lagu "Betapa Indah Rumah-Mu Tuhan" berkumandang dengan merdu mengawali Perayaan Ekaristi Pemberkatan dan Peresmian Gereja Katolik Santa Maria Wilayah Jatisrono, Minggu, 1 Januari 2023. Kidung pujian itu seperti mewakili kegembiraan dan rasa syukur umat akan hadirnya bangunan gereja baru setelah 12 tahun penantian.
 
Bertepatan dengan Hari Raya Santa Maria Bunda Allah, Perayaan Ekaristi dimulai pada pukul 09.00 WIB. Misa Konselebrasi dipimpin oleh Uskup Agung Keuskupan Agung Semarang, Mgr. Robertus Rubiyatmoko, didampingi oleh enam imam dan satu diakon. Para Romo dan diakon yang hadir yaitu, Romo Agustinus Giyono Dwi Darmopranoto, Pr; Romo Petrus Santosa Pancaprasetya, Msf; Romo Paulus Erwin Sasmito, Pr; Romo Yosafat Dhani Puspantoro, Pr; Romo FX. Agus Suryana Gunadi, Pr; Romo Marcelinus Victor Drajad Setiawan, Pr serta Diakon Agustinus Erfan Sanjaya Simamora.
 
Proses pemberkatan gereja yang dapat menampung umat hingga 350 orang ini berawal dari area pintu, kemudian masuk ke ruang gereja, berlanjut pada pemberkatan peralatan ibadah dan seluruh ruangan yang ada. Dalam khotbahnya, Bapa Uskup mengingatkan akan hakikat gereja yang adalah paguyuban umat beriman. "Bangun pasamuan suci minangka gereja sing nyata, sing urip ing tengahing masyarakat itu yang tidak mudah. Maka harapannya, gedung gereja menjadi sarana, untuk menghadirkan iman kita, sang Kristus, pasamuan suci, sebagai jati diri kita"
 
Adapun setelah perayaan Ekaristi, acara dilanjutkan dengan peresmian gereja oleh pemerintah ditandai dengan pecah kendi oleh perwakilan dari Kecamatan Jatisrono, didampingi perwakilan dari Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan Kementerian Agama.
 
Sebagai informasi, rencana pembangunan gereja Santa Maria Wilayah Jatisrono sejatinya telah ada sejak tahun 2010. Pada perjalanannya, upaya untuk membeli tanah, mengurus sertifikat dan izin mendirikan bangunan memakan waktu yang cukup lama hingga menguras energi. Mendiang Mgr. Johannes Pujasumarta yang pernah menyambangi Wilayah Jatisrono, sekiranya akan terus diingat umat sebagai pemantik semangat melanjutkan niat pembangunan gereja. Akhirnya, peletakan batu pertama pun dapat terlaksana pada 4 Juli 2018 lalu. Proses pembangunan bukan tanpa kendala. Sempat mangkrak sekitar dua tahun, namun akhirnya dapat selesai dan diresmikan Minggu lalu. 

​Acara Natal Bersama diaadakan pada tanggal 28 Desember 2022 dimulai pada pukul 14.00 WIB. Acara diadakan di Pendopo Kabupaten Wonogiri dan dihadiri oleh seluruh umat Kristiani di Kabupaten Wonogiri.

Selamat Natal bagi semua Umat Kristiani di Wonogiri. Damai Kasih Natal beserta kita. Amin

​Setelah seminggu sebelumnya berhasil mengundang para pengemudi ojek online, Minggu 18 Desember 2022, Panitia Aksi Natal Paroki St. Yohanes Rasul Wonogiri kembali menggelar acara makan bersama bertempat di Kapel St. Paulus, Wonokarto. Dengan tajuk "Makan Bareng Dadi Sedulur", acara kali ini mengundang pada pedagang kaki lima di sekitar Lapangan Pringgodani yang lokasinya tak jauh dari kapel. Emiliana Yuni Kus Sawitri selalu ketua Tim Kerja Aksi Natal 2022 mengatakan bahwa acara makan bersama berjalan lancar. "Semua menyambut baik aksi Natal ini", begitu ia menuturkan.

Gempa bumi berkekuatan 5,6 SR yang berpusat di Cianjur, Jawa Barat pada 21 November 2022, menjadi duka bagi bangsa Indonesia. Data terbaru dikutip dari situs antaranews.com dan cnbcindonesia.com menyebutkan bahwa sebanyak 600 korban meninggal dunia, 7.729 luka dan delapan orang dinyatakan hilang akibat bencana alam tersebut. Ada pun 53 ribu rumah mengalami kerusakan baik dalam kategori berat maupun ringan. Kini masih ada sekitar 114.683 jiwa yang bertahan di pengungsian.
 
Sebagai wujud nyata kepedulian gereja khususnya di Paroki St. Yohanes Rasul Wonogiri, Tim Kerja Aksi Sosial Natal membuka penggalangan dana untuk meringankan beban saudara-saudara di Cianjur. Pengumpulan donasi seikhlasnya, difasilitasi oleh para Ketua Lingkungan sejak surat pemberitahuan tertanggal 22 November 2022 tersebar. Hingga penutupan donasi pada 4 Desember 2022, panitia melaporkan jumlah dana yang terkumpul sebanyak 23.843.000 rupiah. Dana tersebut kini telah disalurkan melalui Yayasan Karitas Indonesia Keuskupan Agung Semarang (KARINAKAS). Mekanisme penyaluran dana ke Cianjur sepenuhnya diserahkan kepada KARINAKAS.
 
Panitia Natal tahun 2022 mengucapkan terima kasih atas bantuan dari seluruh umat Paroki St. Yohanes Rasul Wonogiri. Berkah melimpah kepada Panjenengan semua. Berkah Dalem

Berakhirnya masa jabatan Dewan Paroki Pastoral (DPP) St. Yohanes Rasul Wonogiri Periode 2021-2023 ditandai dengan pelantikan DPP masa bakti baru dan serah terima jabatan. Pelantikan DPP dilaksanakan dengan persyaratan Ekaristi  yang dipimpin oleh Romo Vikep Kevikepan Surakarta, Robertus Budiharyana, Pr.
​
Jumlah DPP yang dilantik ada 173 anggota. Dalam homilinya, Romo Vikep menegaskan bahwa menurut aturan baru yang diatur dalam P5, DPP adalah anggota badan pastoral yang akan mengembangkan pelayanan dan siap sedia melayani umat. Misa diadakan tanggal 11 Desember 2022 pada jam 16.00 WIB di Gereja St. Yohanes Rasul Wonogiri. DPP yang baru dilantik ini akan secara resmi melaksanakan tugasnya mulai tanggal 1 Januari 2023. Selamat bertugas bagi Dewan Pastoral Paroki yang baru dan terima kasih bagi Dewan Pastoral Paroki periode 2021-2023

Tak seperti biasa, Minggu 11 Desember 2022, puluhan pengemudi ojek online (ojol) berdatangan ke Kapel Paulus, Wonokarto, Wonogiri, lengkap dengan atribut mereka yang serba hijau. Kedatangan mereka bukan untuk menjemput atau pun mengantar penumpang. Bukan juga untuk mengantar makanan, melainkan untuk mendatangi acara makan bersama yang diselenggarakan oleh Tim Kerja Aksi Sosial Natal 2022 Paroki St. Yohanes Rasul Wonogiri.

Acara makan bersama dimulai pukul 12.00 WIB, menyediakan sekitar 100 paket makanan. Hieronimus Angkit Harditya mewakili panitia mengungkapkan, ide besar dari kegiatan makan bersama adalah kerinduan untuk berbagi berkat. Gereja ingin menyapa saudara-saudara dengan peran sederhana namun tak kalah penting dalam kehidupan sehari-hari.

Jika sebelumnya  kegiatan sejenis pernah menyasar juru parkir di sekitar Wonogiri, kali ini panitia memilih target kalangan pengemudi ojol. "Walaupun banyak orang yang perlu perhatian, tapi melihat perkembangan jaman, sekarang bisa dibilang ojol itu pahlawan masa kini. Orang misalnya sibuk atau ingin sesuatu, tinggal order saja bisa diantar sampai tujuan," demikian ia menjelaskan.
​
Kegiatan ini pun mendapat sambutan hangat dari para pengemudi ojol. Mereka mengaku mendapat info seputar acara dari jaringan komunitas mereka. Yudha, salah satu pengemudi ojol asal Pokoh Kulon berpendapat, "Acaranya bagus, dalam rangka Natalan mengundang para Grab, Gojek, makan bersama. Bisa menjalin silaturahmi".

Acara makan bersama ini menjadi salah satu rangkaian kegiatan Aksi Sosial Natal tahun 2022 di Paroki St. Yohanes Rasul Wonogiri. Kegiatan lain yang sudah berlangsung di antaranya aksi penggalangan dana Peduli Cianjur untuk korban bencana gempa bumi dan longsor di Cianjur, Jawa Barat. 

Minggu, 7 Agustus 2022 Perayaan Ekaristi Hari Minggu Biasa XIX di Gereja Paroki St.Yohanes Rasul Wonogiri merupakan Misa Perdana Rm. Victor yang mulai ditugaskan untuk melayani umat di paroki ini. Rm Victor yang bernama lengkap Marcelinus Victor Drajad Setiawan merupakan imam baru di Paroki St. Yohanes Rasul Wonogiri yang berasal dari paroki St. Aloysius Gonzaga, Mojosongo, Surakarta. Beliau menerima tahbisan imamatnya pada tanggal 29 Juni 2022 di Seminari Tinggi Kentungan, Yogyakarta oleh Mgr. Robertus Rubiyatmoko, Uskup Keuskupan Agung Semarang dan tempat ini adalah tugas perutusan pertamanya sebagai seorang imam.

Pada homilinya beliau bercerita,“Pada saat di seminari saya pernah merasakan suatu kebimbangan terutama untuk melanjutkan panggilan ini, tetapi saat itu pula akhirnya Tuhan berkenan untuk menuntun dan menguatkan hati saya untuk terus melanjutkan pendidikan hingga kini ditahbiskan menjadi imam. Sama seperti kisah Bapa Abraham dalam bacaan yang mempercayakan seluruhnya kepada Allah, dan Allah akhirnya membantu setiap permasalahan yang dihadapinya”. Pada akhir homilinya beliau juga mengajak semua umat beriman untuk menanggapi dan menyerahkan semua kedalam karya kasih Tuhan.

Perayaan misa ini berlangsung sangat meriah dan semua umat memberikan sambutan hangat kepada Rm. Victor yang akan mulai bertugas di tempat ini. Sambutan kedatangan Romo Victor dikemas dalam acara ramah tamah setelah perayaan Ekaristi yang bertempat di aula Gereja St. Yohanes Rasul Wonogiri. Acara dimulai pukul 09.30 WIB. Acara tersebut berlangsung santai dan penuh canda tawa, kegiatan ini pula dihadiri oleh seluruh ketua wilayah dari paroki Wonogiri. Pada kesempatan ini pula hadir kedua orang tua dari Rm. Victor dan beberapa perwakilan umat dr St. Aloysius Gonzaga, Mojosongo, Surakarta.

Acara tersebut berisi sambutan dari Rm. Yosafat Dani Puspantoro, Pr selaku pastor Paroki Wonogiri, perwakilan ketua wilayah menyampaikan bertapa bahagianya mendapat teman dan gembala baru untuk umat di paroki St. Yohanes Rasul Wonogiri. Dalam acara tersebut juga didaraskan doa supaya Rm.Victor nyaman di tempat ini dan selalu sehat karena pelayanan di Wonogiri ini membutuhkan tenaga yang ekstra dengan luasnya wilayah yang harus dijangkau.

Rm.Victor sendiri dalam sambutannya juga menyampaikan dengan penuh canda tawa dan merasa sangat senang. Perasaan syukur Rm. Victor karena perutusan pertama ini beliau mendapat kesempatan untuk bertugas di paroki Wonogiri, terlebih lagi tempat tugas pertama ini dekat dengan rumah. Untuk selanjutnya beliau juga mohon bimbingan kepada Rm. Dhani, Rm. Agus, dan seluruh umat untuk mendampingi karya imamat yang dia terima. Beliau juga mohon untuk diingatkan jika nanti ada tutur kata atau perbuatan yang mungkin kurang berkenan, karena beliau juga menyadari bahwa masih banyak perlu belajar.
​
Pertemuan ini juga menjadi kesempatan bagi Sr.Celestina dan Sr. Joanina yang sebentar lagi akan berpindah tugas ke tempat lain untuk menyampaikan pesan dan kesan. Sebagai perwakilan, Sr. Celestina mengajak umat untuk mendoakan karya yang akan dilakukan di tempat lain semoga selalu dilancarkan. Selain itu juga berharap semoga kita bisa saling mendoakan meskipun kita akan jarang bertemu kembali. Acara tersebut ditutup dengan kegiatan makan bersama guna semakin mengakrabkan para umat dengan Rm. Victor dan diiringi dengan nyanyian hiburan dari umat paroki Wonogiri juga para suster yang bernyanyi bersama.
(Kelik_KomsosYoras)

           Paroki St. Yohanes Rasul Wonogiri telah melalui serangkaian acara HUT semenjak tanggal 3 Juli 2022. Pada hari Minggu, 17 Juli 2022 Paroki St. Yohanes Rasul Wonogiri mengadakan puncak acara HUT 55 tahun Paroki St. Yohanes Rasul Wonogiri. Acara ini dikemas dalam Perayaan Ekaristi syukur. Perayaan Ekaristi dipimpin oleh Bapa Uskup Keuskupan Agung Semarang,Mgr. Robertus Rubiyatmoko,Pr. Acara utama dalam Perayaan Ekaristi tersebut adalah penerimaan Sakramen Krisma. Peserta Krisma berjumlah 122 orang dari seluruh wilayah di Paroki St. Yohanes Rasul Wonogiri. Paduan suara yang mengiringi perayaan ekaristi adalah paduan suara gabungan dari 16 wilayah di Paroki St. Yohanes Rasul Wonogiri. Sebelum Ekaristi dimulai, OMK Paroki St. Yohanes Rasul Wonogiri menampilkan 4 lagu sebagai rasa syukur dan turut berbahagia dalam ulang tahun paroki kali ini. Selain OMK, adik-adik PIA dari TK Kanisius Wonogiri juga menampilkan tarian malaikatnya. Dalam homilinya, Bapak uskup menyampaikan dan meneguhkan para calon Krisma agar setelah menerima Sakramen Krisma semakin dewasa dalam iman dan aktif kegiatan gerejawi. Selain itu Bapa Uskup juga menekankan agar seluruh umat tidak hanya aktif kegiatan menggereja namun juga aktif dalam kegiatan bermasyarakat.

        Setelah Perayaan Ekaristi, ada acara kecil yang disematkan sebagai rasa syukur HUT 55 Tahun. Acar tersebut antara lain sambutan dari Romo Paroki yakni beliau Romo Yosafat Dhani Puspantoro,Pr. Sambutan berikutnya dai beliau Bapa Uskup Keuskupan Agung Semarang,Mgr.Robertus Rubiyatmoko,Pr. Menginjak acara selanjutnya adalah pengumuman pemenang lomba. Pengumuman pertama adalah lomba video dokumenter. Adapun data pemenang lomba video dokumenter adalah sebagai berikut.
Juara I              : Wilayah Kota Utara
Juara II             : Wilayah Kota Timur
Juara III            : Wilayah Kota Selatan
Juara Favorit   : Wilayah Kota Tengah
Pengumuman berikutnya adalah pemennag lomba keindahan dan kebersihan kapel. Adapun data pemenang adalah sebagai berikut.
Juara I                           :  St. Paulus Wonokarto
Juara II                          : St. Petrus Pondoksari
Juara III                         : St. Ignatius Eromoko
Juara Harapan I           : St. Petrus dan Paulus Manyaran
Juara Harapan II          : St. Lazarus Logung
Juara Harapan III        : St. Maria Bunda Gereja Gumiwang

            Setelah pengumuman lomba, acara selanjutnya adalah pemotongan tumpeng. Pemotongan tumpeng oleh Bapa Uskup yang kemudian diserahkan kepada saudari Jeanice. Saudari Jeanice adalah OMK dari Paroki St. Yohanes Rasul Wonogiri yang pada tahun ini terpanggil masuk biara CB dan menanggapi panggilan sebagai calon biarawati. Acara selesai pukul 10.45 WIB.  Pukul 12.30 WIB Bapa Uskup beserta Romo, Dewan Pengurus Harian, dan panitia inti berangkat menuju Gua Maria Sendang Klayu untuk pemberkatan. Setelah acara dari Gua Maria Sendang Klayu, rombongan Bapa Uskup bergerak menuju Wilayah Jatisrono. Bapa Uskup menilik pembangunan gereja Wilayah Jatisrono yang hingga saat ini sudah mencapai 50% dalam pembangunannya. Pada pukul 18.45 WIB rombongan Bapa Uskup kembali ke Gereja Pusat St. Yohanes Rasul Wonogiri. Pada pukul 20.00 WIB Bapa Uskup melanjutkan perjalanan “kondur” Semarang.