Paroki St. Yohanes Rasul Wonogiri
  • Home
  • Profil Paroki
  • Katekese
  • Pelayanan
  • Berita Paroki

katekese

Mutiara Paling Berharga

7/30/2025

0 Comments

 
Puncta 30 Juli 2025
Rabu Biasa XVII
Matius 13: 44-46

SUATU malam ketika saya sudah tertidur lelap, terdengar bunyi panggilan di HP. Dengan terkantuk-kantuk saya terima. 

Terdengar di seberang sana, suara ibu yang menangis minta sakramen minyak suci untuk suaminya yang terkena serangan jantung. Ibu itu berasal dari paroki tetangga.

Awalnya saya enggan karena capek sekali. Saya butuh istirahat karena besoknya saya harus misa pagi. Tetapi tangisan ibu di telpon itu menggerakkan saya untuk pergi ke rumah sakit yang jaraknya 10km dari pasturan. Saya menyusuri malam yang gelap dan sepi sendirian.

Akhirnya tiba di kamar ICCU rumah sakit. Saya berdoa dan memberikan sakramen perminyakan bersama ibu yang berdiri di samping suaminya yang sedang berjuang untuk hidupnya.

Selepas dari rumah sakit, ada rasa lega dan gembira yang tak bisa dilukiskan. Kendati waktu tidur sangat berkurang namun bisa melayani. Saya pulang dengan sukacita. 

Malam yang gelap itu terasa bercahaya. Merelakan apa yang menurutku berharga (tidur nyenyak) demi sebuah nilai yang lebih tinggi sungguh sangat membahagiakan.

Dalam Injil Yesus mengambarkan seorang pedagang menjual seluruh hartanya untuk mendapatkan mutiara yang paling berharga. Ada kerelaan untuk menukarkan segala miliknya demi mutiara yang indah atau harta yang terpendam. 

Kita sering menganggap hal yang paling berharga adalah kekayaan, kedudukan, status sosial, popularitas, prestasi, kepandaian, gelar-gelar yang panjang berurutan. 

Tetapi semua itu ternyata tidak membawa kebahagiaan yang lestari. Hanya sesaat saja.

Andai saja pedagang itu enggan melepaskan hartanya, ia tidak akan mendapat mutiara yang terindah. Pengorbanan diri, memikul salib, dan mengikuti Yesus adalah panggilan kebahagiaan. Yesus telah merelakan keallahan-Nya menjadi manusia demi keselamatan semua orang. 

Kita pun juga diajak rela meninggalkan ego kita demi mendapatkan mutiara terindah dalam hidup, tidak hanya di dunia ini tetapi juga dalam kehidupan kekal. 

Relakah kita melepaskan kesenangan pribadi atau harta yang kita anggap berharga demi Kerajaan Allah?

Beli mangga warnanya merah menyala,
Rasanya asam bikin ngilu kesakitan.
Apa yang dianggap berharga oleh dunia,
Ternyata hanya semu dan mengecewakan.

Wonogiri, apa yang paling berharga bagimu?
Rm. A.Joko Purwanto, Pr
0 Comments



Leave a Reply.

    Archives

    December 2034
    August 2025
    July 2025
    June 2025
    May 2025
    April 2025
    March 2025
    February 2025
    January 2025
    December 2024
    November 2024
    October 2024
    September 2024
    August 2024
    February 2024
    February 2022
    January 2022
    December 2021
    November 2021
    October 2021
    July 2021

    Categories

    All
    Hello Romo!
    Katekese
    Puncta
    Rubrik Alkitab

    RSS Feed

Site powered by Weebly. Managed by Rumahweb Indonesia
  • Home
  • Profil Paroki
  • Katekese
  • Pelayanan
  • Berita Paroki