|
Puncta 6 November 2025
Kamis Biasa XXXI Lukas 15:1-10 FILM “Not One Less” mendapat penghargaan Golden Rooster kategori sutradara terbaik. Film ini menggambarkan kondisi sekolah dasar di pedalaman China yang amat miskin. Tokoh utamanya adalah Guru kecil Wei Minzhi yang harus menggantikan Guru Gao yang cuti karena ibunya sakit. Guru Wei diberi pesan agar tak satu pun murid boleh pergi dari sekolah. Guru kecil yang hanya lulus SD, polos, lugu, tak berpengalaman ini mulai mengajar dengan mengikuti pesan Guru Gao. Namun belum lama bertugas, ada dua anak pergi dari sekolah. Yang satu diambil pencari bakat dari kota. Yang lain adalah Zang Huike, murid badung di kelas, yang minggat dari sekolah karena mau mencari kerja di kota untuk menebus hutang ortunya. Dari sinilah kisah kegigihan Wei dimulai. Ia berusaha ke kota untuk menemukan Zang Huike. Dengan berjerih lelah, segala usaha ditempuh agar murid badung itu ditemukan. Dengan menahan lapar, haus, kelelahan dan putus asa, Wei sampai di depan kantor stasiun TV lokal. Ia akhirnya dipanggil manager TV dan diwawancarai. Adegan yang sangat mengharukan ketika ia disorot kamera dan memohon agar Zang Huike kembali ke sekolah. Sementara Zang terlunta-lunta menjadi gelandangan cilik di kota. Ketika ia sedang meminta makan di warung, pemilik warung melihat acara “Mencari Anak Hilang” di TV. Ia memanggil Zang untuk melihat Guru Wei di TV. Akhirnya anak hilang ini ditemukan. Mereka kembali ke desa dengan membawa banyak sumbangan dari warga yang tersentuh oleh perjuangan Guru kecil Wei. Yesus menceritakan perumpamaan tentang domba yang hilang. Bagi Tuhan seorang manusia sangat berarti. Ia akan mencari sampai bisa menemukan yang tersesat itu. Tak seorang pun dibiarkannya hilang, tidak selamat. Allah akan terus mencari sampai diketemukan. Sorga akan bergembira atas satu orang yang bertobat melebihi mereka yang tidak membutuhkan pertobatan. Sangat besarlah kasih dan kerahiman Allah sehingga Dia mau mencari sampai menemukannya karena yang Ia kehendaki hanya satu: keselamatan umat-Nya. Beli buah-buahan di dalam pasar, Banyak ibu juga sedang berbalanja. Kerahiman Tuhan sungguh besar, Orang berdosa diselamatkan-Nya. Wonogiri, mencari dan menyelamatkan Rm. A. Joko Purwanto, Pr
0 Comments
Leave a Reply. |
Archives
December 2034
Categories |
RSS Feed